Tea Pai merupakan salah satu rangkaian acara yang sering diadakan dalam pernikahan ala cina (chinese wedding) untuk menghormati orang yang lebih tua.
Dalam beberapa kesempatan, tradisi penyuguhan teh tersebut dibeberapa daerah sangatlah berbeda karena itu bisa tergantung pula dari suku dan tradisi masing-masing.
Untuk urutan pertama, mempelai mempersilahkan orang yang lebih tua untuk duduk di kursi yang telah disediakan. Setelah duduk, berikan penghormatan dengan cara membungkukan badan sambil mengepalkan kedua belah tangan dan berkata 'Qong Xie' yang mempunyai arti salam.
Selanjutnya, seseorang (yang telah ditunjuk sebelumnya) membawakan nampan yang menampung 2 buah cangkir kecil berisi teh kepada mempelai wanita, jika keluarga yang dilayani adalah keluarga dari pihak wanita.
Kemudian barulah mempelai pria mengambil satu persatu cangkir dari nampan tersebut dan diberikan kepada keluarga sembari menyebutkan status orang tersebut, misalnya: Papa, Mama, dan seterusnya. Hal sama juga berlaku untuk kondisi sebaliknya.
"Selain itu, pada umumnya, posisi duduk nenek, ibu, tante ada di kanan. Sedangkan kakek, papa, paman di kiri. Hal ini sesuai prinsip Nan Cuo, Ni Yiu
Lebih lanjut , setelah keluarga yang dilayani selesai meminum teh yang diberikan, mempelai pria mengambil kembali cangkir tersebut satu persatu. Sebagai ucapan terima kasih keluarga terhadap pelayanan yang diberikan oleh kedua mempelai, biasanya keluarga memberikan bingkisan yang berupa uang didalam angpao merah ataupun perhiasan.
Kalau memberikan angpao maka dapat langsung ditaruh di nampan, tetapi apabila hadiah berupa kalung, cincin atau sejenisnya, maka nampan tersebut dapat dikembalikan kepada orang yang ditunjuk agar memudahkan keluarga untuk memasang perhiasan kepada mempelai
Terkadang, pada adat-adat tertentu untuk acara tea pai ini, pengantin wanita biasanya memberikan satu set handuk (handuk badan + handuk muka) kepada orang-orang yang telah disuguhkan teh sebagai ucapan terima kasih.
Setelah selesai, anggota keluarga yang disuguhkan teh kembali di kursinya, dan kedua mempelai memberikan salam penghormatan kembali seperti diawal acara.